Sunday, May 21, 2017

MESIN M40 YANG FENOMENAL

M40 adalah mesin bmw dengan kapasitas silinder 1800cc berbekal mesin 4 silinder SOHC yang artinya mesin ini masih menggunakan singgle noken as atau single over head cilinder, blok mesin sejajar di benamkan pada mesin ini, menggunakan 8 valve/katup, dan sudah menggunakan sistem hidrolik pada sistem pengaturan celah katupnya atau yang dikenal dengan HVA.
Kelistrikan engine terbilang simple dalam perawatan, mesin ini mengunakan satu buah koil dan masih menggunakan distributor untuk membagi arus ke tiap2 businya. Namun hebatnya mesin ini sudah menggunakan sistem injeksi. Yang membuat efesiensi bahan bakar, alhasil mesin ini terbilang cukup hemat bahan bakar,

HEADLAMP EAGLE EYE E36

Yang ingin tampil beda E36 nya. Tampilan tambah oke dan mobil jadi keliatan garang. Pakai Eagle eye healampnya.
Banyak pilihan model dan tipenya, mulai dari full clear, smoke, dan standar modify,
Untuk yang clear semua full cristall mobil jadi terlihat modern karena mobil2 keluaran baru menggunakan model cristal.

BACA SELENGKAPNYA >>>

Friday, May 19, 2017

MODIF LINK STABIL E36




Link stabil pada mobil bmw e36 memilki 2 tipe atau model yang diaplikasikan pada seri ini. Di e36 keluaran pertama menggunakan link stabil depan yang bertumpu pada sokbreaker. Kemudian direvisi oleh bmw dipindahkan ke sayap/arm.

Kenapa diberi judul modif, ini untuk bmwnya masih menggunakan link stabil yang nempel di sockbreaker, yang akan dipindahkan ke sayap atau arm. Tujuannya adalah supaya mobil menjadi lebih nyaman ada kuat ketika mengalami benturan2 dijalan. Yang sangat cocok di indonesia.
Sayap akan jauh lebih stabil jika link stabil dihubungkan langsung ke sayap/arm. Dan membuat ball joint dan busing arm menjadi awet.

Caranya sangat mudah anda hanya perlu mengganti link stabil panjang ke link stabil pendek(patok ayam), kemudian membuat dudukan disayap. Batang atau as link stabil ada sedikit lerbedaan dibandingkan dengan link stabil di shockbreaker. Link stabil pada shockbreaker lebih panjang. Jika anda tidak ingin ribet cukup cari penggantinya saja yang  sudah sesuai dengan yang pendek langsung pasang. Tapi jika ingin menghemat buat lubang lagi pada as link stabil supaya ketika dipasang link stabil akan pas dengan sayap.
Sekian postingan dari saya jika ada yang belum agan pahami atau ingin tanya lebih lanjut silahkan hubungi saya.

Thursday, May 18, 2017

UPGRADE MESIN M40 KE M43 UPDATE

 Sangat dinanti dan banyak dicari oleh pengguna mesin e36 m40 dan e30 m40. Untuk mengupgrade mesin menjadi m43, dari judulnya tidak mengganti mesin ke m43 melainkan hanya memngganti beberapa komponen mesin m40.
Mesin m40 adalah mesin yang banyak di keluhkan oleh penggunanya yaitu masalah bunyi tek tek tek yang sedikit mengganggu. Pada dasarnya bunyi tersebut tidak menjadi permasalahan. Akan tetapi buat pengguna yang perfect bunyi ini sangatlah menggangu.
Komponen yang mengakibatkan bunyi tesebut adalah adanya benturan antara rocker arm dan katup karena terjadi celah. Cara mengatasinya dengan mengganti semua HVA. Bunyi tersebut bisa hilang.
Lalu kenapa harus upgrade ke m43 ? Berbeda dengan M40 mesin M43 sudah menggunakam timing chain dan roller pada rocker armnya. Hal ini yang memuat mesin m43 lebih senyap pada bagian mesinnya. Tenaga yang dihasilkan pun lebih besar. Roller pada rocker arm membuat mesin M43 menjadi lebih ringan. 

Ok langsung ke pembahasan utama apa saja yang harus diupgrade. Mesin m40 dan m43 tidak banyak perbedaan pada bagian kepala silindernya. M40 dan m43 menggunakan HVA yang sama. Yang perlu diupgrade adalah rocker arm. Nanum tidak cuma plug n go. Rocker arm m40 dan m43 berbeda dari segi bentuk dan dimensinya. Dari sisi bentuk hanya berbeda pada bagian rollernya saja. Dari segi yang lain rocker arm m40 tidak langsung menekan ujung katup tetapi mengunakan penahan / sim untuk menekan katupnya. Untuk m43 rocker arm langsung menekan ujung batang katup.
Jadi jika rocker arm m43 langsung dipasang akibatnya ujung rocker arm akan membentur per katup. Karena ujung katup m40 lebih masuk ke dalam. Untuk m43 ujung katup akan nonjol alias lebih tinggi dari per patup.
Jadi anda harus mengganti semua per dan kompoen katup pendukung lainnya supaya katup dan rocker arm m43 bisa masuk di m40.

Secara otomatis anda harus melakukan turum mesin sebagian karena harus mengganti per katup. Sparepart yang harus disiapkan adalah :
1. Paking top set.
2. Rocker arm m43 8pcs.
3. Sepaket per katup m43 8pcs dan bantalan atas dan bawahnya. Per m43 Hanya ada 1. Berbeda dengan M40 Yang menggunakan 2 per.
4. Hva bila perlu ganti dengan yang baru 8pcs.
5. Kopi panas untuk menemani saat turun mesin.

Jika semua part sudah anda siapkan baru anda pasang ke mesin m40.
Sedikit informasi untuk menambah performa mesin m40 anda perlu mengganti noken as dengan m43. Langkah ini diambil untuk meng optimalkan kinerja mesin.
Nanum pada proses ini anda harus memodifikasi noken as m43 agar dapat masuk ke kepala silinder m40.
Catatan :
1. Jika terdapat Gap antara HVA dan Rocker arm anda bisa ganjal HVA pada bagian bawahnya dengan ring 10 Tebal.
2. Bila bagian atas katup terlalu nempel dengan rocker arm, bisa grinda sedikit roker arm, atau bila tidak repot ganti katupnya. karena betuk kepala atas katup M43 lebih tinggi dibanting M40. Namun Panjang katup Sama 6.94mm

Ukuran Katup M40 dan M43 sama persis
In 42mm / 6.94mm Standar
Out 36mm / 6.94mm Standar
Ada juga katup yang overzise ketinggiannya mulai dari 0.1 mm s/d 0.2mm
Semoga artilel ini bisa menjadi inspirasi bagi pengguna m40.




Wednesday, May 17, 2017

PERBAIKI POWER WINDOW E36


Power window pada BMW E36 sudah menggunakan sistem elektik dan terintegrasi dengan modul. Banyak faktor yang menyebabkaj kersakan ini terjadi. Untuk postingan ini saya akan bahas satu masalah pada power window yaitu :
1. Semua saklar/tombol tidak berfungsi.
2. Lampu pada tombol mati.
3. Dibawa jalan beberapa meter baru nyala.
4. Kadang mati kadang nyala.
5. Mati total.
Dari kelima point diatas merupakan 1 sumber masalah. Yang anda halus lakukan adalah dengan mengecek. Sikring, relay, kabel kabel dan modul.

Sikring anda hanya perlu mengecek pada box sikring apakan dalam keadaan putus atau tidak. Kemudian cek relay. Kabel kabel dan yang terakhir modul.
Dari pengalaman diatas yang saya temukan adalah problem pada relay. Dimana kaki relay mengalami korosi pada solderan. Akibatnya arus tidak dapat diteruskan ke semua tombol power window. Relay power window sangat berbeda dengan relay pada umumnya. Dan sangat mahal harganya dibandingkan dengan relay biasa. Akhirya satu satunya cara adalah dengan merepairnya. Langkah2nya
1. Lepas relay terlebih dahulu. Posisi relaynya terdapat di bagian belakang laci dasboard. Seperti terlihat pada foto.
2. Bongkar relay sehingga terlihat semua komponen relay.
3. Perhatikan seluruh komponen relay apakah ada yang mencurigakan.
4. Solder ulang bagian relay yang bermasalah.
5. Masalah selesai power window kembali normal.
Sekian pembahasan dari saya. Cara diatas adalah cara untuk e36. Ada kemungkinan sama untuk seri bwm yang lainnya selamat mencoba. Semoga bermanfaat.